Yang menjadi pertanyaan adalah, "siapa yang tidak suka wangi parfum?" apakah ada yang berkomentar tentang bau parfum anda? senang atau tidak, itu adalah sinyal dari panca indera anda. Panca indera yang dimiliki manusia sungguh luar biasa. Pasalnya lima
indera kita dapat merekam apa yang disukai ataupun tidak disukai.
Hal
ini diungkapkan oleh psikolog seksual, Zoya Amirin, Kamis (8/11/2019),
di Jakarta. "Salah satu panca indera adalah hidung dengan penciumannya,"
ujar alumni Universitas Indonesia ini.
Indera penciuman ini
memiliki sistem limbik yang memiliki banyak syaraf dan kemampuan
penyimpanan semua memori ke otak. Memori tersebut akan membuat kita
mendekat atau menjauhi sumber tersebut. Termasuk ketika kita mencium bau
sampah, otomatis kita menjauhi sumber tersebut. Tetapi jika wewangian
parfum, dapat membuat kita tertarik pada sumber itu, bahkan membuat kita
berfantasi.
"Bau-bauan tertentu ada yang membuat kita merasa seksi, seperti rose, vanila, atau sandalwood," Zoya mencontohkan.
Dengan
wewangian ini pula, lanjut Zoya, seseorang dapat menarik orang lain,
atau membuat pasangan "lama" atau yang sudah usia lanjut kembali
romantis. Bagi pasangan lama yang mapan, mereka bisa jalan-jalan ke
Paris, Italia, Bali, Lombok, atau tempat romantis lainnya.
"Tapi apa sih yang bisa membuat mereka romantis? Ternyata suami mengatakan kalau ia suka istrinya wangi. Begitu pula istrinya."
Ketika
orang sudah tak muda lagi, merawat tubuh merupakan keharusan. Misalnya
dengan mandi, memakai deodoran atau parfum. Karena pada dasarnya tidak
ada orang jelek, yang ada orang malas merawat diri.
"Ketika kita
bersih dan wangi, kita senang mencium bau diri sendiri, bisa bikin
percaya diri, dan kondisi otak nyaman," tandasnya.